Memiliki rumah bisa dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari membangun sendiri, membeli secara tunai hingga Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Kali ini d’House Hunter akan membahas bagaimana caranya agar tidak tertipu saat membeli rumah dengan cara KPR.
Marketing Griya Alam Persada Cibinong Tika mengungkapkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan calon pembeli. Misalnya memperhatikan lingkungan sekitar dan bisa bertanya kepada warga.
Kemudian tanyakan di bank mana mereka bekerja. Ini pasti, karena pengembang yang pernah bekerja sama dengan bank biasanya memiliki reputasi yang baik.
Selain itu tanyakan berapa biaya yang akan ditanggung pengembang dan ditanggung pembeli. Misalnya biaya notaris, biaya provisi, biaya survey hingga biaya asuransi.
Kemudian jangan lupa untuk menanyakan promo apa saja yang diberikan. Kemudian tanyakan syarat dan ketentuannya.
Selanjutnya calon pembeli juga harus melihat progres pembangunan rumah dan fasilitasnya setelah perumahan dibuka.
Tika menjelaskan, di Griya Alam Persada Cibinong, rumah tersebut berukuran 36/72. Pengembang membangun sekitar 64 unit dan kini tinggal 13 unit lagi. Harga rumah tertinggi Rp 597 juta.
Bagi bank yang bekerja sama mulai dari BTN dan BSI untuk menampung calon pembeli rumah yang ingin membeli dengan akad syariah.
Griya Alam Persada Cibinong memiliki fasilitas umum seperti taman dan mushola. Kemudian dekat dengan Pemda Cibinong dan stasiun kereta api.
Trik Bagi Kaum Milenial dan Keluarga Muda Membeli KPR
DAFTAR ISI
Mewujudkan rumah idaman bukanlah hal yang mustahil. Setelah menabung cukup lama, tentunya Anda ingin memiliki rumah yang nyaman dan sesuai dengan impian Anda bukan?
Oleh karena itu, saat memilih, jangan asal-asalan dan asal-asalan. Ada beberapa tips membeli rumah yang perlu diingat. Apa yang kamu? Yuk simak beberapa hal yang harus diperhatikan saat membeli rumah di bawah ini!
1. Pilih pengembang tepercaya
Saat menyewa jasa developer untuk membeli rumah, tips pertama saat membeli rumah adalah memastikan developer memiliki latar belakang yang jelas.
Sudah bukan rahasia lagi jika banyak orang yang menggunakan profesi ini untuk melakukan penipuan. Jadi, periksa riwayat pengembang terlebih dahulu, atau mintalah saran dari teman terdekat Anda.
2. Pertimbangkan harga yang ditawarkan
Jika developer atau pemilik rumah sudah melakukan penawaran, jangan langsung diambil. Untuk menilai apakah harganya sesuai dengan rumah yang ditawarkan, Anda perlu melihat faktor lain.
Anda juga dapat melakukan perbandingan harga dengan properti lain sebagai dasar untuk melihat.
3. Pastikan sistem pembayaran yang sesuai
Ada beberapa sistem pembayaran yang bisa Anda gunakan untuk membeli rumah. Anda dapat membelinya langsung di awal atau memanfaatkan opsi pinjaman ekuitas rumah (KPR) bank.
Jika Anda memilih skema KPR, Anda perlu mengurus aplikasi terlebih dahulu karena prosedurnya tidak mudah.
4. Pertimbangkan jumlah setoran
Memilih sistem kredit, hal pertama yang harus diperhatikan adalah uang muka yang besar. Dengan tips membeli rumah baru secara kredit, Anda harus memastikan bahwa Anda dapat membayar sisa cicilan dari uang muka yang telah disepakati.
5. Sesuaikan dengan budget dan kebutuhan Anda
Pada dasarnya fungsi rumah adalah sebagai tempat berteduh. Untuk itu, pilihlah rumah yang menurut Anda nyaman dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Namun, harus di sesuaikan juga berapa budget yang Anda miliki.
Jika anggaran tidak terlalu besar, Anda bisa mendapatkan rumah bersubsidi dengan harga terjangkau. Dan ingat, tips paling penting untuk membeli rumah bersubsidi adalah memastikan legalitas properti dan reputasi pengembang.
6. Cari tempat yang dekat dengan tempat kerja
Jika Anda bekerja di kantor, akan lebih baik jika Anda memilih tempat tinggal yang dekat dengan kantor. Hal ini membuat Anda lebih efisien dalam hal biaya transportasi dan waktu.
7. Perhatikan fasilitas dan lingkungan
Selain rumah, Anda juga perlu mengecek kondisi dan situasi di sekitarnya. Tentunya Anda lebih nyaman berada di lingkungan rumah yang bersih bukan?
Oleh karena itu, sebaiknya hindari rumah yang berada di lingkungan yang tidak terawat dan cenderung kurang bersih. Selain itu, berhati-hatilah dengan akses jalan. Cobalah untuk memilih rumah dengan akses mudah.
8. Pikirkan rumah Anda sebagai investasi jangka panjang
Investasi real estat sangat populer akhir-akhir ini, bukan? Nilai real estate di Indonesia hampir selalu meningkat setiap tahunnya.
Seperti menyelam sambil minum air, bagi Anda yang ingin membeli rumah, pikirkan juga jangka panjangnya. Akan lebih baik jika Anda memilih rumah yang memiliki prospek jangka panjang yang baik.
9. Hindari rumah di daerah rawan bencana
Tips membeli rumah berikutnya adalah Anda perlu memahami geografi area rumah. Jangan Pilih rumah yang berada di daerah rawan bencana.
Terkadang harga yang ditawarkan justru lebih murah, namun jangan mudah tergiur, Anda juga perlu memikirkan matang-matang dampak yang mungkin dialami.
10. Sisihkan dana untuk pembelian furniture
Yang tak kalah penting adalah penyediaan dana fasilitas. Tips membeli rumah baru jangan sampai terlewatkan.
Ketika Anda memasuki rumah baru, hal pertama yang secara alami ingin Anda lakukan adalah menikmati suasana rumah dan beristirahat di sana.
11. Pastikan legalitas rumah dan kelengkapan dokumen
Untuk tips membeli rumah bekas, poin yang satu ini sangat penting. Sebelum memutuskan untuk membeli rumah bekas, Anda perlu mengecek legalitas rumah tersebut.
Jangan tergiur dengan harga murah di sini juga. Semakin murah harga rumah, semakin Anda harus berhati-hati saat mempertimbangkannya.
12. Hindari rumah yang memiliki sejarah perselisihan
Selain memastikan dokumen lengkap dan legal, Anda juga harus mengetahui sejarah rumah tersebut. Tips membeli rumah bekas yang aman adalah dengan memastikan rumah tersebut tidak dan belum dalam sengketa. Cari tahu dari pemilik rumah dan tetangga.
13. Berpikir jernih sebelum memutuskan untuk membeli
Sesudah menimbang banyak hal di atas, tidak boleh tergesa-gesa memutuskan. Pikir baik-baik berbagai pertimbangan. Karena sebuah rumah membutuhkan banyak modal, tentunya Anda tidak boleh asal-asalan memutuskan.
14. Lakukan percakapan dengan anggota keluarga
Jika Anda sudah menikah, Anda juga bisa membicarakannya dengan anggota keluarga lainnya. Karena rumah itu nantinya akan dipakai bersama, saran mereka tentu juga harus diperhatikan.
15. Perhatikan bahan dan kesehatan rumah
Tips selanjutnya saat membeli rumah adalah memastikan kesehatan dan kekuatan bahan rumah. Rumah yang sehat dengan bahan yang kuat dapat membuat Anda lebih nyaman dan tenang saat tinggal di dalamnya. Anda bisa bertanya kepada pengembang atau pemilik rumah tentang bahan bangunan yang digunakan untuk memastikan kekuatan bahan rumah tersebut.
Pilah Pilih Membeli KPR
Namun, bukankah terhalang jika tidak ada furnitur? Oleh karena itu, persiapkan terlebih dahulu dana terpisah untuk pembelian perabot utama kamar tidur, kamar mandi dan dapur.
Saat ini hampir setiap bank menawarkan fasilitas KPR. Oleh karena itu, salah satu tips membeli KPR agar tidak terkecoh adalah pihak bank.
Selain itu, ada beberapa poin mengenai tips membeli rumah KPR yang perlu Anda perhatikan, antara lain:
1. Pengukuran kinerja keuangan
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan ketika mempertimbangkan tips membeli hipotek adalah menghitung kemampuan keuangan Anda. Nyatanya, KPR memudahkan Anda mendapatkan rumah lebih cepat tanpa harus menyiapkan modal lebih di muka.
Tetapi Anda juga harus menyesuaikan perjanjian pembayaran dengan kemampuan Anda.
2. Pilih hipotek jangka panjang
Tips membeli KPR pertama untuk Anda yaitu memilih jangka panjang. Mengapa? Dengan trik ini Anda meringankan pembayaran cicilan bulanan Anda.
3. Sesuaikan jumlah cicilan dengan penghasilan Anda
Pertimbangkan juga cicilan bulanan yang harus dibayar. Sesuaikan nilainya dengan pendapatan bulanan Anda.
Selain bisa dicicil, kebutuhan lainnya juga tidak boleh diabaikan. Untuk melakukan ini, lakukan perhitungan dengan hati-hati.
4. Cari informasi hipotek dari bank yang berbeda untuk membandingkan
Pilih bank yang tepat untuk Anda di Tips Membeli Hipotek untuk Rumah Baru. Berbagai pilihan bank menawarkan fasilitas KPR yang berbeda-beda.
5. Bekerja sama dengan pengembang resmi
Tips membeli rumah KPR agar tidak terkecoh adalah dengan memilih developer yang resmi dan memiliki reputasi yang baik. Meskipun biaya yang terlibat mungkin lebih mahal, keamanan Anda terjamin.
Dengan cara ini Anda bisa merasa aman tanpa takut penipuan.